Komentar
Surabaya - Guna meningkatkan kemampuan Siswa Korps Marinir, Pusat Pendidikan Kavaleri (Pusdikkav) Komando Pendidikan Marinir (Kodikmar) Kodiklatal melaksanakan Latihan Praktek (Lattek) Menembak Senjata Berat (Baksenrat) yang diikuti Siswa Dikspespa Angkatan IV, Dikjurba Angkatan XXXIII, Dikjurta Angkatan XLVII dan Kursus Tata Tembak Kavaleri Angkatan II TA 2024 di Daerah Pusat Latihan Pertempuran Marinir 5 Baluran, Situbondo. Senin (24/06/2024).
Lattek kali ini adalah bentuk aplikasi dari pelajaran teori yang diterima para Siswa selama di kelas dan pembuktian para Siswa dapat menerima sekaligus mempraktekkan apa yang mereka peroleh di kelas.
Pada latihan ini, para Siswa berkesempatan menembakkan berbagai jenis kaliber senjata, mulai dari Senapan Mesin Sedang (SMS) jenis GPMG dan PKT kaliber 7,62 mm dan Senapan Mesin Berat (SMB) jenis M2HB dan DCHK kaliber 12,7 mm.
Selain itu, istimewanya dari latihan kali ini yaitu para Siswa juga berkesempatan untuk menembakkan berbagai senjata Ranpur Kavaleri mulai dari Ranpur PT-76 (M) kaliber 90 mm dan juga Ranpur BMP-3F baik kaliber 100 mm maupun kaliber 30 mm.
Dalam Lattek kali ini para Siswa juga dituntut mampu melaksanakan 2 (dua) metode penembakan yaitu Statis (Ranpur tidak bergerak) dan Dinamis (Ranpur bergerak) namun tidak mengurangi akurasi dari perkenaan tembakan itu sendiri.
Pada kesempatan ini Komandan Kodikmar (Dankodikmar) Brigjen TNI Marinir Samsosn Sitohang kembali menekankan tentang pentingnya zero accident, hindari kesalahan sekecil apapun dan manfaatkan latihan ini sebagai bekal para siswa dalam mendukung penugasan di kesatuan.
Hadir dalam latihan ini, Dirdik Kodiklatal Laksma TNI Askari, Komandan Pusdikkav Kodikmar Kodiklatal Kolonel Marinir Wartono selaku Direktur Latihan, Komandan Sebakav Kodikmar Letkol Marinir Sapto Putro Pamungkas selaku Palaklat, Dansetakav Mayor Marinir Hayat Tegar, Kabagminlog Pusdikkav Kodikmar Letkol Marinir Sujiono dan Kasubbagopsjiandik Mayor Marinir Agus Handoyo selaku Waslat. [red]